SAY YES for Yello Room

Bagi sebagian besar manusia, rumah selalu dirindukan. Menjadi tempat yang dirasa paling nyaman di mana tersimpan kenangan, interaksi positif antar manusia. Ada pula sebagian manusia yang merasa belum mendapatkan kenyamanan dan kehangatan keluarga di sebuah rumah. Semua relatif. Yang jelas, rumah selalu menjadi tempat untuk pulang.

Terasa tidak mudah dilalui saat hidup hanya dilewatkan dengan kegiatan pindah tempat dari satu kota ke kota yang lain. Sungguh merindu rumah. Itulah alasannya kenapa di kota lain terkadang memerlukan kasur yang lebih empuk dari kasur di rumah untuk sekedar merebahkan tubuh yang letih. Mencari kuliner yang berbeda dengan masakan di daerah asal untuk mengenyangkan perut. Pengganti kerinduan akan pulang.

6th floor Yello Jemursari
6th floor Yello Jemursari

“Not to be forgotten!” tertulis di sudut Yello Room yang saya tempati malam itu. Lagi lagi warna kuning mendominasi interior di dalam kamar. Warnanya serupa dengan lobby dan ruangan lain dari hotel yang baru dibuka bulan November 2015 silam. Perbedaannya terdapat sentuhan abu-abu untuk menyeimbangkan warna kuning di Yello Room.

Ada dua tipe Yello Room yang ditawarkan oleh Yello Jemursari. Twin bed terdiri dari dua kasur ukuran single bed dan Double bed yang terdiri dari satu kasur ukuran king size. Yello Jemursari memiliki total 150 Yello Room dengan kondisi 25 room di tiap lantainya. Hanya kamar-kamar di lantai tiga saja yang bisa digunakan oleh tamu untuk merokok, selebihnya adalah no smoking room.

Yello Room
Yello Room
slipper Yello Hotel
slipper Yello Hotel

Sebagai hotel bintang bintang tiga, menurut saya kamar berukuran 20 meter persegi milik Yello Hotel ini punya kualitas kamar lebih dari standard bintang tiga. Jika dibandingkan dengan tipe kamar hotel satu manajemen Tauzia yang lain, Yello Room lebih luas dari standard room di POP Hotel dan tidak memiliki shower pod khas POP Hotel. Tidak juga memiliki guling mini warna jingga dan minibar seperti kamar di Harris Hotel.

Selain kasur king size dan sofa yang bisa digunakan sebagai kasur tambahan orang ketiga yang diletakkan di samping jendela, Yello Room juga dilengkapi dengan safety box dan televisi layar datar dengan ukuran yang super buesar! TV Flat layar 40 inch! Istimewanya, jarak antara satu perabot dengan lainnya tidak saling berhimpitan. Ukuran pintu kamar dan pintu kamar mandi pun lumayan longgar. Sungguh memudahkan calon tamu lansia apalagi calon tamu penyandang disabilitas yang menggunakan alat bantu kursi roda.

Kecepatan internet wi-fi di dalam kamar menjadi keunggulan lain dari Yello Hotel. Rasanya malas keluar kamar karena enggan meninggalkan laptop yang sedang mengunduh file-file penting #uhuk. Secara keseluruhan Yello Hotel berhasil meredam kerinduan akan pulang. Untuk harga kamar, Yello Jemursari membuka harga kamarnya mulai dari IDR 425.000 per malam room only, IDR 565.000 per malam jika termasuk sarapan. ( Promo: MOST WANTED RATE start from IDR 399.000 net/ night – effective 1 April 2016 )

King size yang saya tempati malam itu terasa lapang, bahkan boleh dibilang terlalu besar untuk tamu yang menginap seorang diri. “Be yourself… Everyone else is already taken.” bunyi quote yang tertulis di sudut kamar. Cukuplah dua buah bantal yang super empuk menjadi teman tidur sementara sembari melihat pemandangan pelabuhan Tanjung Perak dari kejauhan.


Yello Jemursari
Jl. Raya Jemursari no. 176
Tenggilis Mejoyo – Surabaya
Telp : 031-8431999, 031-5265223
http://yellohotels.com/surabaya-jemursari

25 comments

  1. Kece banget ini kamarnya Lim, jadinya malah pengen punya kamar macam ini di rumah. Eh tapi kalau kamar di rumah kaya gini, bisa-bisa malah males kemana-mana hahahaha😀

    Thanks infonya Lim, bisa buat referensi nih kalau misalnya main ke Surabaya … kapan-kapan😉

    Liked by 1 person

    • Kekinian yang bikin betah banget. Trus beberapa sudut instagramable banget juga. Sayang daku pemalu jadi nggak banyak foto selpi di sana hahaha.
      Dengar info sih Yello Hotel akan hadir di daerah Hayam Wuruk, kak Dita.😉

      Like

  2. Konsep kamarnya itu sederhana, tapi keren *lah? gimana? gimana?* aaah, bener deh itu enak banget kalau punya kamar sendiri modelnya begitu :’

    Like

  3. ini warna kamarnya buzzerbeezz banget, kuning:)

    reviewnya keren yah.. tp quotenya nusuk banget..

    taun depan mau kemana aja mas, tak japri nggih

    Like

  4. Kamarnya bagus, banyak lukisan dinding membuat tamu nyaman terus betah karena dindingnya tidak monoton. Apalagi luas terus banyak quote yang bikin makjleb, alamak agaknya betul kalau seseorang baru bisa berpikir dengan jernih itu di malam hari sebelum tidur soalnya suasana jauh lebih tenang. Ha, teman dulu juga menginap di sini dan puas banget, mudah-mudahan saya juga bisa menginap di sana kayak Mas Halim ya!

    Like

      • Seru tuh kalau quote di setiap kamar beda-beda… :hihi.
        Sip, akan saya kontak kalau kebetulan akan menginap di sana. Terima kasih, ya!

        Like

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

Gravatar
WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out / Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out / Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out / Change )

Google+ photo

You are commenting using your Google+ account. Log Out / Change )

Connecting to %s